Awal

Halo..
Aku Megi..
Aku adalah wanita berumur 24 tahun..
Aku suka memasak, aku suka bermain game, aku suka menonton film, aku suka makan, aku suka Boba (less sugar yaa), aku suka jalan-jalan, dan masih banyak lagi yang aku suka...
Aku suka banget ngerasa kesepian. Walaupun keluargaku masih lengkap, tapi aku tidak pernah merasakan yang namanya kasih sayang dari mereka..
Jadi aku biasanya dapat kasih sayang tersebut dari temen-temen dan juga pacarku..
Aku berkuliah di salah satu Universitas yang cukup terkenal. Universitas itu bisa di katakan masuk 10 besar Universitas negeri terbaik yang ada di Indonesia..
Aku memilih buat merantau dan menjalani kehidupanku sendiri..
Aku jadi anak kos yang mandiri. Walaupun terkadang masih sering dikirimin lauk pauk dari keluarga di kota asal ku..
Aku anak yang selalu merutuki diri..
Aku cape dengan kehidupanku..
Aku menyalahkan diriku sepenuhnya atas apa yang terjadi terhadap diriku..
Dan aku merasa tidak berguna untuk banyak orang..

Singkat cerita aku bertemu salah seorang lelaki, yang dimana aku harus balik ke kota asalku karena masa studi ku sudah habis dan aku sudah mendapatkan gelarku..
Aku mengenal lelaki ini secara tidak sengaja di salah satu coffee shop yang ada di kota tempatku merantau..
Selang beberapa lama kita menjalin hubungan, pada akhirnya kita tidak bisa bersama. Karena agama kami yang berbeda..
Saat itu aku sangat amat sayang padanya, tetapi mengingat apa yang pernah ia perbuat terhadap diriku, aku perlahan memilih untuk ikhlas.
Dengan waktu untuk move on yang terbilang sangat amat lama dan pada akhirnya kami berdamai dan memilih untuk tetap menjalin hubungan sebagai "teman"..

Lalu aku yang mencoba berbagai cara untuk move on dari lelaki tersebut, aku mencoba untuk memulai bermain game..
Disini aku bisa menemukan banyak teman baru dan kekasih baru..
Aku bermain untuk melupakan segala sesuatu tentang hubunganku yang lalu..
Dan aku bertemu anak laki-laki ini.. 
Dimana saat aku mencoba untuk mengobati luka hatiku sendiri, dia datang..
Dia datang menjadi teman yang baik..
Dia datang untuk mengobati luka ku..
Dia datang untuk mengisi kekosongan hariku dan juga hatiku...
Tapi singkat cerita, lelaki ini memiliki kebiasaan buruk..
Diawal aku sudah berpikir kalau mungkin kebiasaan buruknya ini perlahan akan hilang dan mungkin dia akan berubah, tetapi tidak..
Dia memang berjanji untuk berubah, tetapi hanya diawal..
Lantas aku tidak tahan dengan kebiasaan buruknya tersebut dan memilih untuk menyudahi hubungan ini...

Apakah aku galau? Tidak
Apakah aku sakit hati? Sedikit. Karena dia menyepelekan dirinya sendiri. Dia tidak mau berubah demi dirinya sendiri..
Apakah dia mengejar aku? Tentu. Dia sangat amat sayang pada diriku. Dan dia gak mau menyudahi hubungan ini.
Dia tidak sayang akan dirinya...

Comments

Popular posts from this blog

Semua Aku Dirayakan

Aku Bertemu Kamu