Aku Bertemu Kamu
Aku tetap menikmati permainan game online MMORPG yang dari awal menjadi bagian dalam penghilang rasa kesepian ku..
Hari itu, aku yang sedang asyik main game bersama teman-teman di club kedatangan member baru..
Seingatku ada 5 member baru di club ku yang datang untuk meramaikan.
Salah satunya bisa di bilang cukup dekat denganku..
Dia temanku..
Namanya Lili..
Kami pernah main game bersama dengan teman-temanku yang lain..
Lili datang bersama 3 orang lainnya..
2 diantaranya aku tau dengan mereka. Hanya tau. Dan mereka couple..
Tapi 1 orang lagi?
Dia memang berteman denganku di game ini. Tapi ini cuma sekedar teman di kontak pertemanan. Tidak pernah ada interaksi apapun diantara kami..
Kupikir mungkin dia adalah couple temanku Lili, yang belum resmi..
1 orang terakhir yang datang ke club ku, aku tidak kenal. Bahkan tidak tahu sama sekali. Tidak apa-apa, lagian nanti juga akan kenal. Karena aku bisa dikatakan Friendly terhadap orang-orang.
Malam itu ada perkenalan..
3 member baru itu naik ke voice chat club kami untuk perkenalan, kecuali Lili..
Kami bercanda dan bersenda gurau bersama..
Aku suka ikut nimbrung di club chat..
Termasuk saat member baru yang kupikir couple temanku ini melakukan chat club..
Terkadang dia tidak menggubris aku karena mungkin menjaga perasaan Lili, dan terkadang dia membalas chat ku di club chat seakan-akan aku ini sok kenal sok dekat dengannya..
Tak lama kemudian, aku yang aktif bermain game di saat event siang melihat laki-laki ini, dia dengan nickname Ellocia. Dia adalah salah seorang yang dekat dengan temanku, Lili. Siang itu Ellocia tidak minta slot event di club chat. Melainkan di chat world..
Aku dengan inisiatifku untuk invite dia ke dalam team ku, tapi ternyata dia sudah berada di team lain..
Oh oke, berarti dia sudah dapat team untuk event siang..
Tapi, aku selalu memperhatikan dia di siang hari sering melakukan hal itu, pada akhirnya aku selalu mencoba invite dia ke team ku di saat siang hari..
Dan tidak lupa juga dia mengatakan "terimakasih" kepadaku karena sudah menjadi leader team di event siang hari..
Setiap hari aku selalu menjadi team leader event siang untuk dirinya..
Sampai pada akhirnya kita suka bercanda di chat pribadi game..
Hari itu, member club memutuskan untuk melakukan sedikit diskusi tentang masalah yang melanda member kami..
Ada leader club dan couple nya, dan juga beberapa member lain..
Oh ada temanku juga, Lili..
Tapi, di voice Lili saat itu aku mendengar suara lelaki..
Kukira Shiwang, pacar real lifenya..
Ternyata Ellocia..
Pada akhirnya mereka ikut berdiskusi masalah ini..
Beberapa waktu kemudian, dia datang..
Dia..
Seseorang yang pernah menyakiti aku..
Menyakiti aku dari fisik dan mental..
Dia datang..
Dia rindu..
Aku bingung..
Jujur aku masih ada sedikit rasa terhadap dia..
Dia..
Mantanku yang kutemui di Coffee Shop..
Setelah aku selesai menelepon mantanku itu, aku mencoba fokus kembali di game..
Aku memilih untuk menghilangkan pikiran tentang mantanku ini dengan game..
Dan Ellocia disitu membutuhkan bantuan dalam mengerjakan misi harian yang belum ia kerjakan..
Aku menawarkan bantuan, dan aku memulai untuk membuka obrolan di chat team dengannya..
"Aku sedih, pengen marah" ujarku.
"Kenapa?" tanya Ellocia.
"Mantanku datang lagi tadi...." balasku.
"Mau cerita?" ujar Ellocia menawarkan bantuan.
"Boleh. Tapi ceritanya panjang. Mau voice?" ujarku.
Akhirnya kami memutuskan untuk melakukan panggilan voice di Discord. Dan aku langsung deg-degan saat mendengarkan "halo" -nya..
Suaranya berat, aku menyukainya..
Hari itu aku menceritakan semuanya. Apa yang aku lalui. Apa yang mantanku lakukan terhadap ku dan terhadap hubungan kami. Ellocia mendengarkan. Bahkan dia ikut mengomentari nya..
Dia pendengar yang hebat..
Aku nyaman..
Aku yang malam itu seharusnya tidak boleh begadang karena takut akan breakout yang ada pada wajahku, aku memilih untuk bertahan untuk mendengarkan suaranya yang sangat amat membuatku nyaman..
Rasanya tidak ingin berhenti mendengarkan suaranya..
Dan juga malam itu, dia menemani aku hingga tertidur..
Seingatku kami menyudahi obrolan kami pada jam 03.00 WIB.
First call kita di tanggal 18 Mei 2023..
Ellocia tipikal orang yang sangat tertutup..
Bahkan nomer whatsappnya saja tidak bisa semua orang tahu..
Tapi, aku bisa..
Aku mendapatkannya..
Aku punya nomer whatsappnya..
Paginya, aku yang masih mengantuk karena tadi malam habis bercerita banyak hal dengan dia, mencoba membalas chat WhatsApp temanku yang berujung salah chat..
Chat tersebut malah terkirim pada El..
Aku persingkat saja nama panggilannya..
Jujur, hari itu aku masih merindukan suaranya..
Suara beratnya yang membuatku nyaman..
Kami mulai sering membuat team bersama sejak kejadian itu..
Kemana-mana sering berdua..
Eh bukan..
Kadang Lili masih suka ikut, dan El terkadang masih suka main bersama teman-teman nya..
Tapi, sejak hari itu. Setiap malam kami suka telponan. Telponan sampai dia menemani aku tidur. Seperti biasa...
Lalu sebuah masalah muncul..
Aku ribut dengan teman dekatku..
Aku yang tipikal orangnya mudah kepikiran sama suatu hal dan suatu kejadian, hal itu membuat aku gak nyaman..
Aku memutuskan untuk tidak bermain game tersebut lagi..
Dan tak lama kemudian, El juga ikut Pensi.
Kami memilih untuk saling bertukar cerita setiap waktu setiap saat lewat WhatsApp, dan di malam harinya kami saling merindukan satu sama lain..
Kami tidak pernah absen telponan di malam hari..
Dan El selalu menjadi teman saat tidur ku. Atau yang biasa dikenal dengan Sleep Call.
Hal ini selalu kami lakukan, bahkan kadang sampai call-nya yang gak kami matikan. Jadi kami bisa melakukan panggilan telpon berhari-hari..
Bahkan kadang jika kami ada kesibukan pun, kami tetap berada di Discord..
Menurut aku, ini hal yang baru buatku. Dan aku makin menaruh rasa nyaman dan merasa aman dengan dirinya..
Hingga kami memutuskan untuk mencoba hal hal baru lainnya..
Menggunakan segala fitur yang di miliki Discord..
Dari mencoba bermain game yang ada di Discord hingga menonton YouTube dan juga menonton film bersama..
Film yang aku dan El tonton mulai dari series, romace, komedi, horror, thriller, anime, kartun, pokoknya semuanya sudah kami tonton bersama..
Tapi El agak kurang menyukai menonton drama korea. Katanya membosankan..
El suka banget nonton film horror..
Dan aku takut nonton horror..
Ini first time kita nonton..
Dan ini beberapa kenangan yang aku abadikan disaat kita sedang nonton bareng..
Tidak cuma nonton film, kadang El juga sering bermain game dan aku sering nonton dia lagi main..
Oh ya, aku belum kenalin siapa sih lelaki hebat yang selalu membuat aku merasakan aman ini?
Kita panggil aja Ellocia, karena aku gak bisa nyebutin nama realnya di sini..
Dia anak kedua dari 1 dari 2 bersaudara. Tapi dia punya banyak kakak dan abang, yang mungkin kalau di jelasin agak sedikit rumit..
Dia berumur 19 tahun, dan aku sangat amat menyukainya. Hehe..
Dia lelaki yang bertanggung jawab..
Dia lelaki yang pintar..
Dia lelaki yang sayang keluarga..
Dia lelaki yang sangat amat memuliakan wanita..
Dia pokoknya sangat amat baik..
Dia ada minusnya, tapi itu hanya secuil, dan itu gak penting..
Dia tinggal di Kalimantan, dan kuliah jurusan sastra..
Dia hebat..
Tetapi saat bertemu dengaku, dia di gantung perasaannya oleh seorang wanita..
Dia sudah berjuang untuk menyatakan perasaannya, tetapi tidak ada kepastian yang bisa di dapatkan dari wanita itu..
Dan lelaki hebat ini memilih untuk menyerah..
Dia lebih memilih bersama wanita yang bernama Megi..
Wanita yang bahkan belum dia tau sifat aslinya..
Wanita yang bahkan mungkin lebih jahat daripada wanita yang ditinggalinya..
Comments
Post a Comment